Rejang Lebong, (Radar Lembak) – Sekolah Dasar Negeri 27 Rejang Lebong di Desa Lubuk Belimbing I, Kecamatan Sindang Beliti Ilir (SBI), Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu, dari tahun 2020 sampai saat ini masih kekurangan mobiler.
Hal itu diungkapkan langsung oleh kepala sekolah SD N 27 Rejang Lebong, M ALi, S.Pd, saat dihampiri di sekolahan (31/10), ia mengatakan kekurangan mubiler ini terjadi semenjak tahun 2020 lalu, namun sampai saat ini belum ada batuan sama sekali oleh pihak dari dinas terkait.
Kekurangan mobiler di SD N 27 tersebut membuat proses belajar mengajar pun menjadi kurang efektif lantaran meja dan kursi sudah banyak yang rusak.
“Kelas I dan kelas III meja dan kursinya banyak yang rusak bahkan ada yang sampai tidak bisa diperbaiki, sedangkan untuk kelas II , IV dan VI untuk sementara cukup,” keluhnya.
Sebagai pimpinan dirinya merasa kasihan melihat anak didiknya duduk berdekatan karena kekurangan bangku, saat proses belajar berlangsung, saat ini dirinya sudah berupaya untuk memenuhi kebutuhan anak didiknya agar nyaman dalam belajar.
“Kalau untuk mengajukan proposal kekurangan mobiler itu jujur memang belum kita ajukan, namun secara lisan dan menghadap langsung kepada dinas kita sudah pernah menyampaikan itu,” tuturnya.
Diketahui jumlah murid di SD N 27 Rejang Lebong berjumlah 197 siswa, dengan tenaga guru sebanyak 8 orang terdiri 3 PNS dan 5 Honorer. Dengan penuh harap M Ali meminta pihak pemerintah Kabupaten Rejang Lebong, agar bisa membantu mobiler yang dibutuhkan sekolah, supaya proses belajar dan mengajar agar bisa lancar dan mulus sesuai dengan sekolah di perkotaan. (Mawid)
