Rejang Lebong (Radar Lembak)-
Dinas pertanian dan perikanan Kabupaten Rejang Lebong, melakukan sosialisasi kepada kelompok tani (poktan) terkait lahan sawah dan musyawarah penempatan kesepakatan dengan pemilik lahan, guna dijadikan lahan pertanian pangan berkelanjutan (LP2B). Sosialisasi itu dilakukan dalam ruang rapat balai penyuluhan pertanian (BPP) Kecamatan Padang Ulak Tanding (PUT), Rabu (30/11/2022).
Camat Padang Ulak Tanding, Riduan menyampaikan bahwa di PUT terdapat 295 hektar lahan persawahan.
“Yang paling banyak di Desa Belumai 1 dan Belumai 2. Setiap tahunnya jumlah penduduk semakin bertambah, namun lahan persawahan semakin lama semakin sedikit dikarenakan kebanyakan dialihfungsikan, seperti membangun rumah dan dijual,” kata Camat.
Ia berharap, agar kelompok tani dan pemilik sawah kedepan dapat memfungsikan sepeti biasa, sebab LP2B ini merupakan program nasional guna menyukseskan ketahanan pangan,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan, Ir.H.Zulkarnain MT, pihaknya berharap dengan sosialisasi LP2B bisa membantu permasalahan yang sering dihadapi oleh kelompok tani.
“Ada kendala memang yang masih kita hadapi, seperti banyaknya saluran irigasi yang rusak dan jebol dan sulitnya mendapat pupuk bersubsidi. Jadi dengan adanya program LP2B, agar mempermudah para petani padi sawah, sebab LP2B merupakan program prioritas. Contoh realisasi program, masyarakat yang masih mempertahankan sawahnya kedepan akan kita berikan subsidi, baik itu pupuk, membangun saluran irigasi dan bebas pajak,” pungkasnya. (Mawid)