Rejang Lebong, (Radar Lembak) – Empat warga Desa Sukarami, Kecamatan Bermani Ulu, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka bakar setelah tersambar api akibat tabung gas ukuran 3 kg mengalami kebocoran.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Juda Trisno Tampubolon melalui Kapolsek Bermani Ulu Iptu Ibnu Sina Alfarobi saat dihubungi di Rejang Lebong, membenarkan ada empat warga yang menjadi korban sambaran api tersebut berasal dari satu keluarga yang tinggal di Dusun I Desa Sukarami, Kecamatan Bermani Ulu, Kabupaten Rejang Lebong.
Kejadian tersebut terjadi pada hari Kamis tanggal 1 Juni 2023 sekitar pukul 17.30 wib. Berawal saat Jumhariyanto mengganti gas elpiji 3 kg di rumahnya saat mengganti gas jarum yang ada di kepala tabung gas tidak mau naik ke atas, sehingga mengeluarkan bau gas.
Korban Jumhariyanto kemudian membawa tabung itu ke kamar mandi dan merendamnya ke dalam bak mandi, sehingga gas tidak tercium baunya lagi namun gasnya tetap keluar dan memenuhi ruangan dapur yang tertutup.
Tanpa di ketahui Jumhariyanto, di bagian sebelah rumahnya, tidak diketahui jika adik ipar korban membakar sampah sehingga api dengan cepat menjalar ke isi ruangan dan menyebabkan empat orang di dalamnya tersambar api.
“Saat ini ke empat koban tengah menjalani perawatan di RSUD Rejang Lebong,” kata Kapolsek.
Korban sambaran api ini dialami satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan kedua anaknya, Jumhariyanto (40) yang mengalami luka bakar pada tangan sebelah kiri, kepala bagian belakang serta di bagian pundak bagian belakang. Kemudian istrinya Amalia (48) mengalami luka bakar di tangan kanan dan kiri serta paha bagian kiri dan kanan.
Sedangkan Adit (13) anak korban yang masih duduk kelas 7 SMPN 7 Perbo, Kecamatan Curup Utara mengalami luka mencapai 80 persen dan mesti menjalami perawatan di ruang ICU RSUD Rejang Lebong. Terakhir Farhan (6) anak korban yang mengalami luka bakar di beberapa bagian tubuh.
Sejauh ini, pihaknya, tambah dia, sudah melakukan pengecekan ke lokasi kejadian dan memintai keterangan sejumlah saksi. Sedangkan untuk korbannya masih menjalani perawatan di RSUD Rejang Lebong. (Mawid)