Rejang Lebong, (Radar Lembak) – Terbengkalainya lapangan sepak bola yang ada di Kelurahan Pasar Padang Ulak Tanding (PUT), Kabupaten Rejang Lebong, Propinsi Bengkulu saat ini menjadi perhatian serius bagi warga.
Semrawutnya lapangan tersebut sudah banyak menuai komentar dari kalangan. Selain dari tokoh masyarakat dan mantan pemain yang pernah berlaga di lapangan itu kini lurah ikut berkomentar mengenai tempat bersejarah itu.
Di ungkapkan Muhammad Rudi Lurah Kelurahan Pasar PUT mengatakan seharusnya lapangan sepak bola yang ada di olos Kelurahan Pasar PUT itu tidak terbengkalai, dan tidak menjadi tempat binatang bersarang.
“Kalau saja pihak terkait serius mengurus lapangan itu tidak mungkin bisa terjadi seperti ini, di tumbuhi rumput liar. Lapangan itu merupakan kebanggan bagi masyarakat di wilayah Lembak untuk melakukan olahraga bola kaki,” sebut Rudi, Jumat (8/9/2023).
Selain itu Rudi juga menjelaskan bahwa lapangan tersebut sangat strategis karena berada dipinggir jalan lintas Curup Lubuk Linggau sehingga mudah dijangkau masyarakat untuk melakukan aktivitas olahraga.
“Andai saja lapangan itu di kelola dengan benar dapat membawa energi positif bagi kalangan anak muda di Kecamatan PUT ini,” katanya.
Sekarang masyarakat hanya bisa melihat, dengan terbengkalainya fasilitas itu kalangan pemuda tidak bisa menyalurkan hobinya. Sarana olahraga bukan hanya untuk kalangan dewasa saja namun pelajar-pelajar pun bisa menyalurkan hobinya.
“Lapangan sepak bola dekat dengan tempat belajar SMP dan SMA, kalau saja lapangan itu dimanfaatkan saat pelajaran olahraga mereka bisa menggunakannya dengan ini kita berharap kepada pihak yang membidangi agar bisa membersikan lapangan itu supaya aktivitas olahraga di Kecamatan PUT bisa berjalan dengan baik,” sampai Lurah. (Mawid)
